oleh

Tingkatkan Kapasitas Kader Posyandu, Mahasiswa KKNT Inovasi IPB Gelar LCC se-Kecamatan Karangtengah Wonogiri

WONGOIRI, KAPERNEWS.COM – Mahasiswa KKNT Inovasi IPB menggelar Lomba Cerdas Cermat (LCC) antar Kader Posyandu di Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah (2/8/2024). Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Ngambarsari ini diikuti oleh 42 peserta yang terbagi menjadi beberapa tim, serta berasal dari lima desa di Kecamatan Karangtengah. Adapun desa yang berpartisipasi pada kegiatan ini diantaranya adalah Desa Ngambarsari, Karangtengah, Purwoharjo, Jeblogan,  dan Desa Temboro.

LCC yang mengusung judul “SEBARI” atau Sehat Bersama Ngambarsari ini diikuti dengan antusiasme yang tinggi, serta mencerminkan semangat belajar dari para kader posyandu. Kegiatan yang digelar bukan hanya sekadar perlombaan intelektual biasa, tetapi juga merupakan sebuah upaya nyata untuk meningkatkan kapasitas kader posyandu dalam melayani masyarakat, serta memperkuat pengetahuan para kader tentang pelayanan prima bidang kesehatan di tingkat desa, edukasi gizi seimbang, serta implementasi pada kehidupan sehari-hari.

LCC Sebari 2024  dilaksanakan oleh tim KKNT Inovasi IPB Desa Ngambarsari 2024 sebagai bagian dari program pengabdian masyarakat mereka. Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pembinaan kepada ibu-ibu kader pos yandu, yang merupakan ujung tombak dalam pelayanan kesehatan dasar di tingkat desa. Dalam kondisi di mana akses terhadap informasi kesehatan dan gizi masih terbatas, kader posyandu memiliki peran vital untuk mendidik dan memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya ibu dan anak.

Program ini diinisiasi dengan keyakinan bahwa peningkatan kapasitas kader posyandu akan berdampak langsung pada peningkatan taraf kesehatan masyarakat di Kecamatan Karangtengah. Dengan memberikan wadah kompetisi yang tidak hanya mengasah pengetahuan dan keterampilan mereka, serta memotivasi mereka untuk terus belajar dan berkembang. Harapannya kegiatan ini bisa memberikan kebermanfaatan langsung pada masyarakat dan lingkungan.

Lomba yang dilaksanakan mengadopsi format yang menantang namun menarik, di mana peserta harus menjawab berbagai pertanyaan yang mencakup topik-topik penting seperti posyandu, pangan dan gizi, penggunaan bahan herbal, serta pengetahuan mendalam tentang ideologi Pancasila.

Saat membuka secara resmi, Dosen Pembimbing Lapang Tim KKNT Inovasi IPB Desa Ngambarsari, Dr. Ir. Ninuk Purnaningsih, M.Si., menuturkan bahwa lomba cerdas cermat SEBARI 2024 bukan hanya sekadar menentukan pemenang, tetapi lebih dari itu, yakni sebagai sarana edukasi dan pemberdayaan bagi kader posyandu. Melalui lomba ini, peserta diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan mereka tentang kesehatan dan gizi, serta memperdalam pemahaman tentang ideologi Pancasila, yang menjadi landasan hidup berbangsa dan bernegara.

“Lomba Cerdas Cermat yang dibawakan oleh Tim KKNT Inovasi IPB hari ini adalah salah satu bentuk upaya untuk mengedukasi ibu-ibu kader posyandu, khususnya di Kecamatan Karangtengah agar dapat meningkatkan kompetensi di bidang kesehatan serta dalam melayani masyarakat,” ujar Ninuk dalam sambutannya, di Balai Desa Ngambarsari, Wonogiri, pada Jumat (2/8). 

Selain itu, lomba ini juga menjadi ajang untuk mempererat hubungan antara desa-desa di Kecamatan Karangtengah. Dengan adanya kompetisi yang sehat, diharapkan dapat tercipta sinergi yang lebih kuat dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat. 

Lomba yang diselenggarakan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), yang turut berkontribusi dalam kesuksesan pelaksanaan kegiatan. BPIP turut hadir memberikan pemahaman mengenai implementasi dari ideologi pancasila di bidang kesehatan kepada para ibu-ibu kader posyandu. Diwakili oleh Direktur Jaringan dan Pembudayaan, Toto Purbiyanto, S.Kom.,MTI., BPIP percaya bahwa lomba cerdas cermat ini adalah salah satu bentuk implementasi ideologi pancasila kelima, yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. 

“Kami dari BPIP percaya bahwa nilai-nilai pancasila harus bisa diterapkan dalam semua aspek kehidupan masyarakat, termasuk di bidang kesehatan. Adanya kegiatan ini tentunya tidak hanya menjadi ajang unjuk kecerdasan bagi ibu-ibu kader, tetapi juga sebagai sarana memperdalam kesadaran gotong royong dan kepedulian terhadap sesama di bidang kesehatan yang mencerminkan sila ketiga Pancasila, Persatuan Indonesia,” ujar Toto dalam sambutannya, di Balai Desa Ngambarsari, Wonogiri.

Selain itu, Biofarmaka IPB juga hadir memberikan pengetahuan dan penyusunan soal mengenai penggunaan bahan herbal sebagai bagian dari upaya peningkatan kesehatan masyarakat Tidak ketinggalan, kehadiran Camat Karangtengah dan tenaga kesehatan dari Puskesmas Karangtengah, khususnya para bidan desa, menambah legitimasi dan semangat acara. Perangkat Desa Ngambarsari, sebagai tuan rumah, juga berperan penting dalam mendukung kelancaran acara ini, dengan menyediakan fasilitas dan koordinasi yang baik. 

Oleh karena itu, dukungan dari berbagai pihak, baik dari pemerintah, lembaga swasta, maupun masyarakat, sangat diperlukan untuk memastikan keberlanjutan program-program seperti ini. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan kader posyandu tidak hanya menjadi lebih terampil dan berpengetahuan luas, tetapi juga mampu menjadi agen perubahan di desa mereka masing-masing.

Dalam pelaksanaannya diawali dengan babak penyisihan yang dibagi menjadi empat grup. Setiap grup berkompetisi dalam menjawab soal-soal yang telah disusun dengan cermat oleh panitia. Terdapat beberapa jenis pertanyaan dalam setiap babak, antara lain pertanyaan wajib, wajib-rebut, cepat-tepat, dan rebutan. Peserta tidak hanya dituntut untuk memiliki pengetahuan yang luas, tetapi juga kecepatan dalam berpikir dan bertindak.

Babak penyisihan ini berfungsi sebagai seleksi awal untuk menentukan tim-tim yang akan maju ke babak final. Setiap tim harus mengakumulasi poin sebanyak mungkin untuk bisa melaju ke babak berikutnya dan berpeluang meraih gelar juara utama, yakni Juara I, II, III, serta kategori tim terbaik.

LCC Sebari 2024 adalah bukti nyata bahwa dengan kemauan dan usaha, perubahan yang signifikan dapat dimulai dari tingkat desa. Semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi desa-desa lainnya untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan. 

Dengan demikian, harapan untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi di Kecamatan Karangtengah akan semakin dekat menjadi kenyataan. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai langkah awal yang penting dalam upaya pengembangan kapasitas kader posyandu di Kecamatan Karangtengah. Namun, tantangan ke depan tidaklah ringan. Masih banyak pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan, terutama dalam hal pemberdayaan dan pembinaan kader posyandu secara berkelanjutan. 

Penulis: Miksalmina Fitri (Tim KKNT Inovasi IPB Desa Ngambarsari 2024)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed